10 Jenis-Jenis Sepeda Motor yang Bisa Dipilih Sesuai Gaya Berkendaramu!
jejakban.id – Setiap motor memang punya DNA yang sama, dua roda dan sensasi kebebasan di jalan. Tapi jangan salah, tiap jenis jenis sepeda motor dirancang dengan karakter tersendiri.
Ada yang pas buat komuter, cruising santai, sampai buat ngebut di sirkuit. Ada juga yang bisa diajak touring, ngarit, sampai ke belanja ke pasar.
Supaya tidak kebingungan, mari kenali tipe-tipe motor berikut ini. Siapa tahu kamu bisa menemukan kendaraan roda dua yang cocok untuk bermanuver.
1. Moge Cruiser Cocok Buat Cross Country
Kalau denger kata Harley-Davidson, pasti langsung kebayang motor gede dengan suara menggelegar, kan? Ya, itulah salah satu contoh motor jenis cruiser. Lebih nyentrik lagi, ada juga Boss Hoss yang mengusung mesin American Muscle.

Motor tipe ini dikenal nyaman, santai, dan punya torsi bawah yang mantap. Cocok sekali bagi yang suka riding jarak jauh dengan posisi duduk lebih nyaman.
- Motor Populer: Harley Davidson, Honda Goldwing,
- Kelebihan: Nyaman, komunitas besar, banyak pilihan model.
- Kekurangan: Bobot berat, tenaga lawan bobot kurang imbang, harga beberapa model bisa bikin dompet ngos-ngosan.
2. Fairing Sport Bike Siap Pacu Adrenalin di Sirkuit
Jika kamu lebih mengutamakan kecepatan, sportbike bisa menjadi pilihannya. Dari Honda CBR, Kawasaki Ninja, sampai Yamaha YZF series, sportbike dirancang aerodinamis dan bertenaga.

Tapi ada harga yang harus dibayar, posisi badan yang agak nunduk bisa bikin pegal kalau dipakai harian.
- Motor Populer: Suzuki Hayabusa, Ducati Panigale, Aprilia RSV4
- Kelebihan: Kencang, lincah, pilihan mesin banyak dari 150cc sampai 1000cc ke atas.
- Kekurangan: Kurang nyaman buat perjalanan jauh, suspensi kaku, dan body posisi agresif.
3. Moge Adventure Bagi Jiwa-Jiwa Petualang
Dari namanya saja sudah ketahuan, jika motor ini dirancang untuk petualangan. Bodynya tinggi, suspensi panjang, dan siap dibawa ke jalan mulus maupun jalur semi off-road.

- Motor Populer: BMW GS Adventure, Honda Africa Twin
- Kelebihan: Nyaman untuk jarak jauh, bagasi lega, serbaguna.
- Kekurangan: Bobot berat, dan kadang kurang “liar” kalau benar-benar dibawa ke tanah ekstrim.
4. Naked Bike Gak Ribet Buat Dipake Harian
Tidak suka ribet sama fairing? Naked bike jawabannya. Tampangnya sederhana tapi keren, posisi duduk tegak, dan serbaguna, bisa buat harian, touring ringan, bahkan buat jalan-jalan ke pelosok sekalipun.

- Motor Populer: Honda Verza, Honda CBX, Honda GL Series, Yamaha Byson, Yamaha Scorpio, Yamaha Vixion, Yamaha MT-25
- Kelebihan: Ringan, lincah, nyaman, cocok buat berbagai kondisi.
- Kekurangan: Angin langsung menerpa badan karena minim windshield, bagasi terbatas.
6. Trail/Dirtbike Siap Diajak Trabas
Kalau jenis ini, cocok bagi kamu yang gemar off-road. Versi non-road-legal nya tidak ada lampu, tidak ada spion, bahkan kadang masih menggunakan kickstart. Fokusnya cuma satu, yakni performa di jalur off-road.

Namun, untuk versi road-legal yang biasa dikeluarkan oleh pabrikan umumnya motor tetap dilengkapi dengan piranti di atas.
- Motor Populer: Kawasaki KLX Series
- Kelebihan: Sangat ringan, responsif, banyak pilihan mesin.
- Kekurangan: Tidak bisa digunakan di jalan raya.
5. Supermoto Cocok untuk Dual Sport/Enduro
Ini versi ban aspal dari motor trail. Bentuknya ramping, enteng, dan siap diajak bermanuver kemanapun, namun tetap memiliki lampu dan spion agar bisa dipakai di jalan raya.
Jenis motor ini menggunakan ban tapak lebar untuk jalan aspal membuatnya kurang cocok untuk trabasan, tapi kalau buat blusukan masih okelah. Cocok buat kamu yang suka nyemplung ke jalur tanah tapi masih perlu motor buat ke kota.
- Motor Populer: Kawasaki D-Tracker, Yamaha WR Series
- Kelebihan: Lincah, ringan, jago off-road.
- Kekurangan: Jok tinggi, tanki bensin kecil, pelindung angin hampir tidak ada.
7. Classic & Vintage Pas Buat Jiwa-Jiwa Eksentrik
Kalau suka motor klasik atau hasil modifikasi unik, kategori ini wajib dilirik. Tapi perlu hati-hati, karena motor tua biasanya butuh perhatian ekstra dan modifikasi ekstrem bisa bikin handling berubah.

Kawasaki mengeluarkan motor W175 sebagai motor classic namun dengan teknologi yang tidak kalah dengan motor keluaran terbaru. Yamaha sendiri juga punya XSR 155 yang macho dan nyaman untuk touring.
- Kelebihan: Murah (kalau dapet bagus), unik, bisa diutak-atik.
- Kekurangan: Perlu perbaikan, bisa rawan masalah kalau modifikasi berlebihan.
8. Motor Matic/Scooter Tinggal Gas Ngeng Gak Ribet
Bagi yang menginginkan kepraktisan dalam berkendara, sudah pasti jenis motor matic menjadi pilihan. Karenanya motor yang juga kerap disebut scooter ini kini membanjiri pasar motor di Indonesia.
Yamaha menghadirkan Mio untuk target pengguna wanita. Honda menyusul dengan menghadirkan Vario. Lalu Suzuki punya Nex dan Address.

Seiring waktu, motor matic juga berkembang hingga kini hadir N-Max yang mengutamakan comfort, Aerox sebagai matic yang maskulin, dan X-Ride untuk trail. Bahkan, Vespa pun sampai ikut meramaikan pasar motor matic CVT.
- Kelebihan: Mudah untuk digunakan
- Kekurangan: membutuhkan perawatan lebih lantaran sistem penyaluran tenaga mesin yang rumit
9. Ayago/Hyperunderbone Body Mocil Mesin Sport
Di pasar Asia Tenggara, motor ini sempat mendapatkan pangsa pasar yang cukup besar. Ketika mesin dengan orientasi sport dipadukan dengan body motor bebek, maka lahirlah motor ayam jago (ayago).

Yamaha mulai menggebrak pasar ini dengan motor dua tak nya, Yamaha Tiara. Sementara Suzuki sendiri juga punya Suzuki Satria 120. Kemudian di zaman empat tak, Suzuki menghadirkan Satria FU dan Yamaha punya Jupiter MX.
- Kelebihan: Bisa diajak ngebut maupun pelan
- Kekurangan: tidak banyak bengkel yang senang menangani motor ini
10. Motor Bebek/Moped untuk Commuter
Motor ini sempat populer di tahun 2000-an sebelum akhirnya mulai tergeser oleh motor matic. Meskipun mulai ditinggalkan, namun sebenarnya untuk perawatan relatif lebih sederhana.

Butuh motor simpel, irit, dan gesit buat kota? Inilah jawabannya. Dari Kawasaki Kaze, Honda dengan mesin C-series nya, hingga Suzuki Smash & Shogun. Kemudian Hadir juga Motor Yamaha dengan Jupiter series nya.
Motor tipe ini cocok buat pemula maupun yang mau irit biaya.
- Kelebihan: Ringan, murah, irit, gampang dikendarai.
- Kekurangan: Tenaga terbatas, ukurannya kecil bisa kurang kelihatan di jalan besar.
Jadi, Mana Motor yang Cocok Buat Kamu?
Itu dia beberapa jenis-jenis sepeda motor dari moge sampai motor yang umum ditemui di jalanan Indonesia.
Kalau suka jalan santai, cruiser bisa jadi pilihan. Pecinta kecepatan? Sportbike jawabannya. Hobi camping atau touring jauh?
Adventure atau Touring bike siap menemani kamu. Dan kalau sekadar buat ke kampus atau kantor, commuter bike sudah lebih dari cukup.
Intinya, tidak ada motor yang “paling bagus”. Yang ada adalah motor yang paling cocok dengan kebutuhan, gaya hidup, dan tentunya isi kantongmu.
Artikel diambil dari berbagai sumber di internet, jika ada kesalahan kata, fakta, dan data, mohon sampaikan di kolom komentar di bawah ataua melalui media sosial jejakban di Instagram @jejakban.id maupun melalui email info@jejakban.id


Post Comment