Red Bull Ungkap Livery RB21 Max Verstappen Akankah Ini Jadi Senjata Pamungkas?
Red Bull akhirnya mengungkap tampilan livery terbaru untuk musim Formula 1 2025 yang akan menjadi tunggangan Max Verstappen dalam misinya meraih gelar juara dunia kelima. Tampilan mobil ini tetap mengusung warna khas tim, tetapi di balik desainnya, ada pertanyaan besar apakah ini cukup untuk terus mendominasi atau justru memicu persaingan lebih sengit?
Max Verstappen Bersiap Hadapi Musim Baru Tantangan Makin Berat?
Musim 2024 bukanlah perjalanan mudah bagi Red Bull. Meskipun Verstappen berhasil mengamankan gelar juara dunia keempatnya, tekanan dari McLaren semakin nyata. Inovasi aerodinamis mereka membuat Red Bull harus bekerja lebih keras untuk menyempurnakan RB20 tanpa kehilangan keseimbangan mobil di lintasan.
Kini, Red Bull menghadirkan RB21 dengan harapan bisa mempertahankan keunggulannya. Livery baru ini pertama kali diperlihatkan dalam peluncuran resmi di O2 Arena, London, dan mobil aslinya akan menjalani uji coba perdana di Bahrain pada 25 Februari.
Red Bull Bongkar Formasi Baru Sergio Perez Pergi Liam Lawson Datang
Tidak hanya mobil yang mengalami perubahan, susunan pembalap Red Bull juga mengalami perombakan besar. Keputusan mengejutkan datang dari Sergio Perez yang memilih hengkang lebih cepat dari kontraknya. Hal ini membuka jalan bagi Liam Lawson untuk bergabung sebagai rekan setim Verstappen di musim 2025.
Bos tim Red Bull, Christian Horner, menjelaskan bahwa tidak ada tekanan besar bagi Lawson di musim debutnya. “Liam hadir untuk memberikan dukungan maksimal kepada tim. Tidak ada ekspektasi bahwa dia harus mengalahkan seorang juara dunia empat kali, tetapi jika dia mampu, itu tentu menjadi tambahan kekuatan bagi kami,” ujar Horner.
Red Bull Kehilangan Sentuhan Adrian Newey Era Baru Dimulai
Salah satu perubahan besar lainnya adalah kepergian Adrian Newey, sosok jenius di balik desain mobil Red Bull selama bertahun-tahun. Kini, RB21 menjadi mobil pertama Red Bull yang dikembangkan sepenuhnya tanpa keterlibatan Newey sejak era RB3 pada 2007. Ini menimbulkan pertanyaan besar apakah Red Bull masih bisa mempertahankan dominasinya tanpa tangan dingin sang maestro?
Red Bull tunjukkan Max Verstappen livery baru yang siap bertarung, tetapi akankah ini cukup untuk mempertahankan kejayaan? Ataukah justru tim pesaing seperti McLaren dan Ferrari siap mengambil alih? Jawaban atas semua spekulasi ini akan segera terlihat saat musim dimulai dan mesin mulai mengaum di lintasan!
Post Comment